fbpx
Zam Zam Square Jalan Raya Condet
+62 813 9800 2220

Syarat Melaksanakan Umrah Menurut Sunnah

Syarat Melaksanakan Umrah Menurut Sunnah

Syarat Melaksanakan Umrah Menurut Sunnah

Tata cara umroh sesuai sunnah, ⁠daftar agen travel umroh resmi, paket umrah murah, travel umrah sunnah, umroh sesuai sunnah, daftar agen travel umroh resmi, daftar travel umroh resmi kemenag, travel umroh resmi, jasa visa umroh, manasik umroh sesuai sunnah

Umrah, yang sering disebut sebagai “ziarah kecil,” memiliki arti penting dalam ajaran Islam. Tidak seperti haji, yang wajib dilaksanakan pada tanggal-tanggal tertentu, umrah dapat dilaksanakan kapan saja sepanjang tahun. Meskipun berstatus tidak wajib, banyak umat Islam yang ingin untuk melaksanakan perjalanan spiritual ini. Akan tetapi, penting untuk mematuhi syarat tertentu agar dapat memenuhi kewajiban agama ini sesuai dengan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Artikel ini membahas Syarat Melaksanakan Umrah Menurut Sunnah.

Syarat Melaksanakan Umrah Menurut Sunnah, Yuk disimak!

1. Niat (Niyyah)

Elemen pertama dan terpenting saat hendak melaksanakan umrah adalah ketulusan niat, yang dalam bahasa Arab dikenal sebagai ‘Niyyah’. Persyaratan ini berasal dari prinsip-prinsip berikut:

  • Hati yang Tulus

Niat harus dilakukan demi Allah semata, tanpa keinginan untuk pamer atau keuntungan duniawi.

  • Afirmasi Lisan

Meskipun tidak wajib, banyak jamaah haji yang menyatakan niat mereka secara lisan saat memasuki kondisi Ihram, kondisi suci yang menandai dimulainya umrah. Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya niat dalam ajarannya, dengan menyatakan, “Tindakan dinilai berdasarkan niat,” yang menggambarkan prinsip bahwa niat harus murni agar tindakan ibadah menjadi sah.

2. Memasuki Ihram

Ihram merupakan langkah penting dalam umrah, yang melambangkan kondisi kemurnian spiritual dan fokus baru pada ibadah. Untuk mendekati Ihram dengan benar, seseorang harus mempertimbangkan poin-poin berikut:

  • Kode Berpakaian

Jamaah haji pria diharuskan mengenakan dua pakaian putih tanpa jahitan, yang melambangkan kemurnian dan persatuan. Wanita dapat mengenakan pakaian sopan apa pun yang menutupi tubuh mereka dengan cukup.

  • Waktu Jamaah

Haji harus memasuki kondisi Ihram sebelum melintasi Miqat, batas yang ditentukan untuk memasuki ritual suci.

  • Doa Saat memasuki ihram

Jamaah haji membaca doa-doa khusus, termasuk Talbiyah, yang menyatakan kesiapan jamaah untuk melaksanakan umrah. Nabi SAW secara metodis menetapkan pertimbangan-pertimbangan ini, dengan menekankan manfaat-manfaat spiritual yang diperoleh dari memasuki ihram dengan niat dan persiapan.

3. Menjalankan Ritual Umrah

Setelah berada dalam kondisi Ihram, seorang jamaah haji harus menjalankan ritual tertentu yang merupakan bagian dari proses umrah. Urutan ritual ini diuraikan sebagai berikut:

  • Tawaf

Tindakan mengelilingi Kakbah tujuh kali berlawanan arah jarum jam. Jamaah haji harus memulai dan mengakhirinya di Batu Hitam (Hajar al-Aswad).

  • Sa’i

Ritual berjalan di antara bukit Safa dan Marwah, yang diselesaikan tujuh kali. Tindakan ini memperingati pencarian Hajar untuk mendapatkan air bagi putranya, Ismail, dan menandakan kegigihan dalam mencari rahmat Allah.

  • Halq atau Taqsir

Terakhir, bagi pria, ini melibatkan pencukuran kepala (Halq) atau pemotongan sebagian rambut (Taqsir). Bagi wanita, pemotongan sebagian kecil rambut sudah cukup. Praktik-praktik ini sepenuhnya berdasarkan Sunnah, dan mematuhinya sangat penting untuk menyelesaikan umrah dengan benar.

4. Menjaga Perilaku Baik

Melaksanakan umrah mengharuskan menegakkan perilaku moral yang baik selama umrah. Ini mencakup perilaku-perilaku berikut:

  • Menghindari Tindakan Berdosa

Jemaah haji harus menahan diri dari berdebat, menggunakan bahasa kotor, dan menunjukkan kemarahan, sebagaimana yang disarankan oleh Nabi (saw) terhadap perilaku yang mengganggu selama waktu-waktu suci.

  • Mempraktikkan Kesabaran dan Rasa Syukur

Jemaah haji didorong untuk mewujudkan kesabaran, kerendahan hati, dan rasa syukur dalam doa-doa mereka dan interaksi dengan orang lain.

  • Meningkatkan Ibadah

Melaksanakan lebih banyak ibadah, termasuk doa tambahan dan membaca Al-Quran, meningkatkan pengalaman umrah secara keseluruhan. Penekanan pada perilaku moral memperkuat gagasan bahwa umrah sama pentingnya dengan keadaan spiritual batiniah seperti halnya memenuhi ritual-ritual lahiriah.


Melaksanakan umrah merupakan tindakan yang sangat diagungkan yang dapat memperkaya keimanan dan spiritualitas seorang mukmin. Meskipun ziarah itu sendiri merupakan perjalanan pribadi, namun mematuhi Syarat melaksanakan umrah menurut sunnah akan membentuk esensi sejatinya. Dari ketulusan niat hingga pelaksanaan ritual dengan perilaku yang tepat, setiap langkah merupakan perwujudan pengabdian sepenuh hati kepada Allah. Saat Anda merenungkan perjalanan Anda, ingatlah bahwa niat dan ketaatan terhadap persyaratan ini tidak hanya akan memenuhi kewajiban agama Anda, tetapi juga mendatangkan pahala spiritual yang luar biasa. Manfaatkan kesempatan untuk memurnikan hati Anda dan memperdalam hubungan Anda dengan Sang Pencipta melalui ziarah umrah yang penuh berkah.


Hubungi Kami:
Instagram   : @sunnatravel.id
Whatsapp   : +62 813 9800 2220

Tata cara umroh sesuai sunnah, ⁠daftar agen travel umroh resmi, paket umrah murah, travel umrah sunnah, umroh sesuai sunnah, daftar agen travel umroh resmi, daftar travel umroh resmi kemenag, travel umroh resmi, jasa visa umroh, manasik umroh sesuai sunnah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!
Tanya Sunna
1
Admin Infoin Yuk
Hubungi Kami
Selamat datang di Sunna Travel & Tour.
Bismillah, tidak lama lagi Anda akan berangkat umrah
Semoga Allah mudahkan.. Aamiin.

Silahkan ajukan pertanyaan Anda...